Wedha Abdul Rasyid

Wedha Abdul Rasyid (lahir di Pekalongan, Jawa Tengah, 10 Maret 1951; umur 67 tahun) adalah seniman grafis Indonesia. Ia dikenal sebagai pencipta aliran WPAP (Wedha's Pop Art Potrait) atau FMB (Foto Marak Berkotak), atas jasanya ini ia dijuluki bapak ilustrasi Indonesia.

Ia berprofesi sebagai ilustrator sejak dekade 1970-an. Mulai 1977, ketika bergabung dengan majalah Hai, ia banyak membuat ilustrasi terutama karya-karya fiksi Arswendo Atmowiloto dan Hilman Hariwijaya. Salah satu yang terkenal adalah karya fiksi Lupus. Di majalah itu juga ia mengerjakan potret para tokoh dunia yang menjadi liputan majalah tersebut.

Pada tahun 1990, Wedha kemudian mencanangkan cara baru untuk menggambar ilustrasi wajah. Hal ini dilakukan dikarenakan penurunan daya penglihatanya karena usia yang telah mencapai 40 tahun sehingga ia sulit menggambar wajah dalam bentuk yang realistis dan detail. Wedha kemudian mencoba illustrasi bergaya kubisme untuk gambarnya. Gaya ini kemudian tumbuh dan semakin populer sebagai bagian dari gaya pop art bahkan hingga dengan saat ini. Gaya ilustrasi ini disebut Wedha's Pop Art Potrait (WPAP), bahkan ada yang menyebutnya sebagai aliran Wedhaism.

Lahir di Cirebon pada tanggaL 10 Maret. Beliau adalah seorang ilustrator senior di Indonesia. Karya-karya beliau yang sangat terkenal seperti LUPUS, Ali Topan Anak Jalanan, Keluarga Cemara, Minol, dsb.

Selain itu hasil eksplorasi seni beliau yang lain adalah FMB (Foto Marak Berkotak) yang biasa tampil di halaman 3 majalah remaja HAI. FMB adalah embrio yang akhirnya berubah namanya menjadi WPAP.

Postingan Lain